Gue tengkurep dan si mbak mijatnya pertama dengan tangan lalu dengan alat seperti setrikaan yang digosoknya maju mundur. Tapi, maju mundurnya dengan tenaga super karena berkali-kali gue harus pegangan sama alas yang gue tidurin. Sumpah itu kaya kora-kora lebaynya. Setiap si Mbak S pakai alat itu, berasa gempa! Belum lagi sakitnya.
Mbak S: Terlalu keras dek?
Gue: Iya!
Mbak S: *lebih kenceng lagi gosoknya*
No comments:
Post a Comment